HTML

Sabtu, 15 Agustus 2020

Disinyalir Tercium Aroma Korupsi Sampai ke Kuburan


KABUPATEN BEKASI, WBN - Pekerjaan Renovasi Kantor TPU Mangun Jaya yang berlokasi di Desa Mangun Jaya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi mengundang tanda tanya besar, melihat dalam proses pengerjaannya selain tak dilengkapi dengan keterangan jelas tentang proyek tersebut ditambah dengan tidak ada yang dapat menjelaskan tentang pelaksanaan pekerjaan yang dinilai masyarakat seperti hantu, (13/8/2020).

Hal tersebut diungkapkan masyarakat setempat wahyudi beserta yang lainnya yang mengatakan," Lha ntu proyek kaga ada pisan boplangnya...jadi ora ada jelasnya...masyarakat sekitar TPU ini juga banyak yang kaga tau..siape nyang pegang kerjaan..orang infonya ora ada laporaaan," Ungkap mereka.

Senada dengan itu Kadus Buang saat dijumpai Awak Media dikediamannya yang tidak jauh dari TPU pun mengatakan hal yang sama, "Lha kaga tau..kita juga baru tau ada kerjaan disitu dan tidak ada laporan ke saya..mungkin ke Rt atau Rw sudah..tapi yang jelas kesaya tidak ada laporan..coba nanti saya cek ke Rt atau Rw, " Tegas Buang.

" Memang kalau ada Proyek pekerjaan Pemda..belum pernah ada laporan..kesaya maupun Desa...ya begitulah," Imbuhnya dengan nada kesal.

Penjabat Sementara Kades Mangun Jaya Encep saat dijumpai di Kantor Desa oleh Awak Mediapun mengatakan hal yang sama," Wah saya baru tahu...dan belum ada laporan kesaya..masalah ada pekerjaan renovasi atau perbaikan Kantor TPU," Jelas Encep.(12/8/2020)

" Karena saya baru tahu kalau disana ada pekerjaan proyek Pemda dan tidak ada laporan jadi saya tidak dapat menjelaskan Proyek apa..siapa yang mengerjakan dan berapa nilainya..nanti coba saya cek kelapangan..mungkin setelah itu saya dapat menjelaskan," Tutup PJ Kades Mangun Jaya.

Ini Termasuk Pekerjaan Apa?,"Kurang Tau Juga sih"



 
Sebelumnya (7/8/2020) Ketika para pekerja dilokasi dikonfirmasi Awak Media Terkait Pekerjaan tersebut, Mad kordinator pekerja (PimPro) didampingi Nur penjaga Kantor TPU mengatakan,"  Mengenai pekerjaan ini..ya kurang tau sih..soalnyakan saya baru.., ini renovasi," Katanya, Saat ditanyakan berapa biayanya, Mad menjawab," Kurang tau juga sih,", Kemudian ditanyakan perihal plang pengerjaan Mad mengatakan," belum ini sih..belum ada..tau entar besok-besok mah kali ada..sekarang belum ada,"Kata Mad, lalu ketika diulang kembali tentang biaya pekerjaan tersebut mad menjawab,"Tidak Tahu" dan pengulangan tentang pekerjaan pembangunan apa, Mad menjawab,"Ini termasuknya..apa..ya..kurang tau juga sih,",lalu ditanya Pak Mad sebagai apa, ia menjawab," ya kalau kitakan sebagai menerima barang..kalau ada apa-apa kita entar dihubungi gitu,"jawabnya, Kemudian ditanya PTnya apa atau Perusahaannya apa, Mad menjawab," Kurang tau sih...kitakan orang baru semua..jadi kita engga tau dan memang engga jelas..kalau saya laporan yang saya tau cuman Doyok," Katanya, saat ditanya nomor kontak Doyok , Mad mengatakan," Saya engga ada nomor teleponnya,", Dan ditanyakan kalau terjadi Apa-apa dilokasi pekerjaan seperti Insiden atau kecelakaan bagaimana menghubungi pemborongnya?, Madpun terdiam tak menjawab.

(IIsya) WBN

Tidak ada komentar:

Posting Komentar


BERITA TERUPDATE

Oknum Hakim PN Jakut Sering Mangkir Dari Agenda Sidang Terjadwalkan, Ahli Waris : Mengecewakan Dan Tidak Profesional !

JAKARTA, WBN - Sidang lanjutan bantahan yang dilakukan oleh KRS Consultant at LAW terhadap penetapan Eksekusi No.527/Pdt/2023. Dimana sidang...

BERITA TERKINI